7.000 Jemaah Haji Belum Punya "Smart Card", Bisa Masuk Arafah dengan Syarat - Kompas

 

7.000 Jemaah Haji Belum Punya "Smart Card", Bisa Masuk Arafah dengan Syarat

MEKKAH, KOMPAS.com - Ada sekitar 7.000 jemaah haji Indonesia atau 3 persen dari jemaah haji yang belum mendapatkan smart card hingga Kamis (13/6/2024).

Jemaah haji yang tidak mengantongi smart card tetap bisa ke Arafah dengan syarat.

“Meskipun tidak punya smart card, sepanjang mereka punya visa dan resmi, pihak masyariq menjamin tetap bisa ke Arafah,” ujar Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah Khalilurrahman, Kamis (13/6/2024) malam.

Baca juga: 13.000 Jemaah Haji Belum Miliki Smart Card, Menag: Skema Manual Jadi Back Up

Khalil menyatakan, pihaknya terus mengejar masyariq untuk segera menerbitkan smart card bagi jemaah haji yang belum dapat.

“Sisa 7.000-an atau sekitar 3 persen lagi,” katanya.

Angka ini jauh berkurang dibandingkan hari sebelumnya pada Rabu (12/6/2024), di mana jumlah jemaah yang belum memiliki smart card tercatat 13.000 orang.

Sebelumnya, Menteri Agama Yakut Cholil Qoumas menyatakan, skema pemeriksaan manual akan dilakukan apabila sampai jadwal keberangkatan, jemaah haji belum juga mendapatkan smart card atau kartu nusuk.

“Skema manual akan menjadi back up. Arab Saudi sangat terbuka, komunikasi lancar, telepon pasti diangkat dan WA dibalas menteri haji,” ujarnya.

Baca juga: Jemaah Haji Tanpa Smart Card Tak Bisa Masuk Armuzna pada Puncak Haji

Seperti diketahui, smart card ini adalah kartu akses jemaah haji menuju Arafah. Nantinya saat keberangkatan menuju Arafah, smart card jemaah akan di-scan sebelum naik bus.

Setelah semua jemaah yang terdaftar dan telah di-scan masuk ke dalam bus, pintu bus akan disegel. Segel akan dibuka saat tiba di Arafah oleh petugas Arab Saudi.

Apabila pada saat scan smart card ada masalah atau jemaah tidak memiliki smart card maka akan dipisahkan dari rombongan lalu diproses manual dan akan berangkat dengan bus selanjutnya.

Jemaah haji akan berangkat ke Arafah, Jumat (14/6/2024), pagi mulai pukul 06.00 WAS atau 10.00 WIB.

Trip pertama berangkat pukul 06.00 hingga 10.00 WAS, trip kedua pukul 10.30 hingga 15.00 WAS, dan trip ketiga pukul 15.30 hingga 20.00 WAS.

Para jemaah akan melaksanakan wukuf di Arafah pada Sabtu (15/6/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar

Baca Juga

Postingan Populer

Mengintip Proses Pengemasan Air Zamzam di Tanah Suci, Semua Jemaah Dijamin Kebagian - inews

At-Tarbiyah: Pisau Terjatuh Saat Menyembelih - Tarbiyah Pedia

LPBINU Imbau Pengelola Ibadah Kurban Terapkan Prinsip Ramah Lingkungan - NU Online

Kisah Fahmi Warga Jakarta, Gowes Sendirian Demi Hadiri Haul Habib Abu Bakar di Gresik - Gresik Satu

Panen Cuan Tukang Cukur di Jamarat: Satu Kepala yang Dibotaki Dibayar Rp129 Ribu - suara